Landmark Terbaik di Reims, Perancis

  • 07 Mar 2022

 

Perancis memiliki sebuah kita yang bersejarah dan sempat menjadi kota utama pada masa Kekaisaran Romawi di Perancis. Ada yang tahu kota apa? Yup! Kota itu adalah Reims. Reims terletak di bagian utara dan menjadi kota terbesar di Departemen Marne. Kota ini memiliki penduduk lebih dari 180 ribu jiwa dan dikenal sebagai salah satu kota di Perancis yang sudah berdiri sejak abad ke-19.

 

Karena sempat menjadi kota utama pada masa Kekaisaran Romawi, tidak heran kalau kota ini memiliki beragam bangunan bersejarah yang memukau. Beberapa diantaranya bahkan masuk sebagai Warisan Budaya UNESCO. Kita intip,yuk keindahan kota Reims!

 

1. Palais du Tau

Palais du Tau atau dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Palace of Tau adalah bangunan istana yang sudah ada sejak abad ke-6. Bangunan ini menjadi salah satu kediaman Raja Prancis yang terletak dekat dengan Cathedral Notre Dame.

 

Mesikpun sempat hancur akibat kebakaran tahun 1914, istana ini sempat direnovasi setelah berakhirnya Perang Dunia II dan masih berdiri dengan gagah hingga saat ini. Avians dapat melihat bangunan dengan arsitektur gaya Barok yang begitu khas saat mengunjungi Palais du Tau. Indah,ya!

 

2. Cathedral Notre Dame

Salah satu landmark yang tidak boleh Avians lewatkan di Reims adalah Cathedral Notre Dame. Gereja Katolik ini adalah tempat utama koronasi Raja Prancis dan juga merupakan gereja utama dan terbesar di Reims. Faktanya, gereja ini sudah dibangun sejak abad ke-13 Masehi,loh Avians.

 

Bentuknya yang unik dengan arsitektur Gotik membuat gereja ini sangat sayang untuk Avians lewatkan. Keunikannya terletak pada dua menara yang dipenuhi dengan ornamen yang rumit. Bangunan ini sebenarnya sempat mengalami kerusakan akibat Perang Dunia I, namun pada abad ke-10 gereja ini direnovasi kembali dengan tetap mempertahankan bentuk arsitekturnya.

 

3. Porte de Mars

Porte de Mars adalah bangunan bersejarah yang terletak di tengah kota Reims. Bangunan ini adalah peninggalan Kekaisaran Romawi dan masuk sebagai warisan budaya sejak tahun 1840.

 

Nama dari bangunan ini diambil dari Dewa Romawi, yaitu Mars. Diperkirakan bangunan ini sudah berdiri sejak abad ke-3 Masehi,loh Avians. Monumen ini berbentuk seperti pintu gerbang dengan ketinggian 13 meter dan lebar 33 meter. Terlihat sederhana tapi cukup megah,ya!

 

4. Basilique Sainte-Clotilde

Gereja bersejarah ini sudah didirikan sejak tahun 1896. Arsitektur bangunan ini bisa dibilang cukup unik dengan gaya Neo-Byzantium pada fasadnya. Basilique Sainte-Clotilde dibangun bertepatan dengan 400 tahun dinobatkannya Raja Clovis.

 

Kabarnya, arsitek yang berjasa di balik pembangunan gereja ini adalah Alphonse Gosset, seorang arsitek yang terkenal setelah beliau berhasil mendesain Grand Theatre di Reims.

 

5. Place Drouet-d’Erlon

Lapangan terbuka yang terletak di sekitar pusat kota Reims ini adalah lapangan yang cukup terkenal dan menjadi destinasi wisata utama para turis. Salah satu hal yang menarik para turis adalah monumen Fontaine Sube yang terletak di tengah lapangan terbuka ini.

 

Selain menikmati kemegahan monument Fontaine Sube, Avians juga bisa melakukan beberapa berjalan-jalan sambil melihat toko-toko yang terletak di sekitar monument ini. Pas banget,nih buat Avians yang ingin jalan-jalan santai sambil shopping.

 

6. Musee Saint-Remi

Musee Saint-Remi dulunya bernama Abbey of Saint-Remi. Letaknya tidak jauh dari dari Cathedral Notre Dame dan Palais du Tau. Bangunan ini sudah berfungsi sejak abad ke-17 dan juga masuk ke dalam warisan budaya UNESCO pada tahun 1991.

 

Dulunya, bangunan ini digunakan sebagai tempat ibadah. Saat ini, Musee Saint-Remi berfungsi sebagai museum arkeologi dan seni di Reims. Ada banyak barang peninggalan kota yang disimpan di museum ini. Buat Avians yang ingin mempelajari sejarah kota Reims, kamu bisa mengunjungi museum ini.

 

7. Opera de Reims

Opera de Reims sudah berdiri sejak tahun 1873. Bangunan ini termasuk salah satu bangunan tua yang menjadi landmark utama di Reims. Opera de Reims dirancang oleh seorang arsitek dari Prancis bernama Alphonse Gosset yang berkolaborasi dengan Narcisse Brunette.

 

Hingga saat ini, Opera de Reims masih dipergunakan sebagai tempat diselenggarakan konser, teater, dan juga pertunjukan seni lainnya. Bangunan ini memiliki kapasitas hingga 1.200 tempat duduk. Uniknya, bagian fasad Opera de Reims memiliki gaya arsitektur Neo-Klasik, tapi dekorasi bangunan ini justru menggunakan gaya Art-Deco yang sangat populer.

 

Itulah tempat yang wajib Avians kunjungi ketika berkunjung ke Reims, Prancis. Banyak sekali bangunan bersejarah yang indah dan megah,ya! Bahkan beberapa diantaranya masih berfungi hingga saat ini. Penasaran ingin melihatnya langsung?

Next Articles